Semua yang ada di
pesantren ini adalah hasil dari pertolongan dan bimbingan Allah Subhanahu
Wata’ala. Hasil dari doa-doa semua pihak yang belum bisa kami sebutkan satu
persatu. Sehingga seakan kami terus di gerakkan kepada kondisi yang terbaik, tidak
hanya untuk kami dan sifitas kepesantrenan, namun juga untuk
orangtua, donatur dan masyarakat banyak.
Pesantren Tahfidz
Yatim Dhu’afa Rijalul Qur’an sedari awal fokus menjadi wadah pencetak generasi
dari anak-anak yatim dan Dhu’afa. Mereka yang di masa Nabi SAW, Sahabat, dan
masa Islam berjaya banyak diperhatikan dan dilindungi. Dari kalangan mereka
pula-lah sahabat-sahabat Nabi SAW, para ulama dan tokoh tokoh fenomenal
muslimin hadir menyinari dunia.
Atas ijin Allah
SWT, Insyaallah generasi itu akan
kita lahirkan di sini, yakni generasi selevel Sahabat Nabi SAW, yang barangkali akan lahir tidak
sekarang...tapi kelak di kemudian hari. Kami menyebutnya “Gemilang Di Sisa Usia, Lahirkan Generasi
Shahabat Nabi.
لَا يُصْلِحُ آخِرَ هذِهِ الأُمَّةِ إِلَّا مَا أَصْلَحَ أَوَّلَهَا
“Tidak ada yang dapat memperbaiki generasi akhir umat ini,
kecuali apa yang telah memperbaiki generasi awalnya”
Perkataan imam Malik bin Anas rahimahullah ini
diriwayatkan oleh Qadhi Ismail bin Ishak Al-Jahdhami Al-Maliki (w.282 H) dalam
kitab beliau Al-Mabsuth, kitab yang berisi banyak riwayat dari imam Malik.
Untuk mewujudkan
itu kami menerapkan panduan utama yaitu Iman sebelum Al Qur’an dan Adab sebelum
ilmu. sedangkan pelajaran utama yang ada di pesatren ini adalah Tahfidz Mutqin
30 Juz, Ulumuddin khususnya Bahasa Arab Lisan dan tulisan (Nahwu, Sorf, Hiwar,
Matan Jurmiyah dll.) dan fiqh Imam Syafi’i. Semua dengan model pembelajaran
MULAZAMAH (Santri berhadapan langsung dengan guru satu persatu seperti halnya
para ulama’ dulu menerima ilmu dan mengajarkannya).
Alhamdulillah...
hingga saat ini pesantren ini tak hentinya melahirkan huffadz yang memiliki
adab mulia dan membebaskan biaya pesantren 100%. Sehingga para donatur
merasakan efek yang luarbiasa dari sedekah, zakat dan wakaf karena insyaallah
disalurkan di tempat yang tepat yang menyatukan tiga kekuatan sekaligus:
1.
Para
Ahli Al Qu’ran
2.
Calon
Ulama’ Dunia yang ber’iman dan beradab mulia
3.
Dari
anak-anak yatim dan dhuafa.
Mudah-mudahan para pembaca di gerakkan
Allah SWT untuk menjadi satu dari tiga keluarga besar kami. Pertama menjadi
Wali santri/santri, Menjadi Donatur, dan menjadi orang yang mendoakan kami agar
lebih istiqomah.
Yaa Robbi... bimbing kami...
Ada pelajaran bahasa Arab dan bahasa Inggris tidak ya
BalasHapusIjazahnya uper atau dinas